Berita Duka: Ibu dan Anak Balitanya Tertimpa Pohon Durian

Nasib tragis dialami seorang ibu dan anaknya yang masih balita. Keduanya tewas mengenaskan setelah tertimpa pohon durian di Jalan Dusun Lubang, Desa Lubuk Tajau, Nanga Taman, Sekadau, Kalbar, Sabtu sekitar pukul 15.00.

Pohon durian tumbang setelah dipotong warga setempat bernama Isunlinus alias Linus. Korban tewas bernama Linda, 35 dan anaknya Merlis Alwandi yang masih berumur dua bulan.

Keduanya tewas di tempat dengan kondisi kepala yang sangat menyedihkan. Sementara Adu, suami Linda, hanya menderita luka ringan.

Kapolres Sekadau AKBP Yury Nurhidayat, SIK mengatakan, Linus pergi menebang pohon durian untuk keperluan membangun rumahnya.

“Pohon durian itu dibeli tersangka dari warga Dusun Kibang,” kata Yury.

Pohon yang ditebang itu berada di pinggir jalan. Sesampainya di lokasi, Linus pun membuat tapak tebangan di pohon durian berukuran sangat besar tersebut.

Awalnya tersangka menyangka pohon akan tumbang ke arah hutan.

“Tapi karena angin kencang, perkiraan tersangka meleset. Pohon malah tumbang ke arah jalan raya,” beber Yury mengutip pernyataan Linus.

Karena takut terjadi apa-apa, Linus mengaku berlari ke arah jalan bermaksud memperingatkan pengguna jalan yang melintas. Namun nahas, pada saat itu kedua korban melintas.

“Korban dibonceng oleh suamianya Adu menggunakan sepeda motor Yamaha Vega ZR. Sementara istrinya dan anaknya di belakang dengan posisi sang anak di gendongan ibunya,” papar Yury.

Kepada penyidik kepolisian, Linus mengaku sudah memperingatkan korban untuk tidak melintas. “Tapi tidak digubris,” katanya, seperti diberitakan Rakyat Kalbar (Jawa Pos Group).

Kapolsek Nanga Taman Ipda Arisman mengatakan, saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

“Tersangka Linus dibawa ke Mapolres Sekadau,” kata Arisman. Polisi sudah mengamankan barang bukti. Polisi juga sudah meminta keterangan saksi.




Sumber : Jpnn.com

Share this post